Solidaritas Komunitas di NTB untuk Bencana di Sulbar dan Kalsel melalui ACT

0
765

HarianNusa.com, Mataram – Tiga pekan sudah musibah banjir di Kalimantan selatan dan Gempa besar melanda Majene Sulawesi Barat. Bermacam bantuan terus berdatangan dari berbagai element di negeri ini tidak ketinggalan juga di NTB. Para komunitas dan organisasi masih terus menyalurkan bantuannya untuk para penyintas bencana di Sulbar dan Kalsel, bantuan berupa dana dan bantuan pangan terus disalurkan melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT).

Kepala cabang ACT NTB, Juaini Pratama mengungkapkan, ACT NTB dari hari pertama bencana sudah membuka Induk Posko Wilayah yang berada di Jalan Sriwijaya No. 80J Mataram. Menghimpun bantuan yang disalurkan oleh masyarakat NTB untuk para korban bencana di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan.

"Bantuan berupa bahan pokok terus berdatangan selain di posko induk wilayah juga di beberapa titik lumbung peduli yang tersebar diberbagai daerah di NTB," ungkap Juani, Sabtu, (30/01/2021).

Ia mengatakan, untuk tanggap bencana
di Majene dan Mamuju sudah berakhir tanggal 28 Januari kemarin, akan tetapi masih banyak para penyintas yang memilih untuk bertahan di tenda pengungsian karena beberapa warga masih trauma dengan bencana gempa yang terjadi tiga pekan lalu. Mereka bertahan dengan segala keterbatasannya bergantung dari bantuan yang datang dari para dermawan. Sama halnya dengan warga yang berada di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, walaupun banjir telah surut tetapi banyak dari para penyintas yang rumahnya hancur di terjang banjir memilih di lokasi pengungsian. (*3)