Jumat, Mei 2, 2025
28.8 C
Mataram

Berikan Wawasan Kepada Para Ibu, TP PKK NTB Gelar Seminar

- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -
- Advertisement -

HarianNusa.com – Tim penggerak PKK Provinsi NTB adakan seminar parenting mengenai ketahanan keluarga melalui Pola Asuh Anak Dan Remaja (PAAR) dengan cinta dan kasih sayang bertempat di gedung sangkareang Kantor Gubernur Nusa Tenggara Barat, Rabu (7/11/2018).

Seminar kali ini merupakan salah satu program sosialisasi dari PKK di seluruh Indonesia untuk memberikan wawasan, pemahaman dan keterampilan kepada para ibu di Indonesia termasuk di NTB terkait bagaimana cara memberikan pengasuhan dan pendampingan yang baik dan benar kepada anak.

Seminar parenting yang dihadiri oleh 200 peserta terdiri dari anggota Tim Penggerak PKK Provinsi dan Kabupaten/ Kota se- NTB, perwakilan dari organisasi wanita dan majlis taklim se Pulau Lombok ini, dibuka langsung oleh Ketua TP PKK Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Zulkieflimansyah.

Mengawali sambutannya Hj. Niken memberikan apresiasi atas kerja keras seluruh anggota TP PKK, sehingga seminar parenting dapat terlaksana hari ini.

“Sebagai orang tua kita tidak pernah ikut sekolah menjadi orang tua, tapi alangkah baiknya kita semua sebagai orang tua, belajar terus menerus dan mempelajari ilmu pengetahuan, seperti seminar kali ini memberi ilmu kepada kita terkait pola asuh, cara membimbing anak, pendidikan karakter anak, sehingga kelak anak dan cucu kita dapat tumbuh dewasa dengan baik dan menjadi orang yang bertanggung jawab atas kehidupannya,” jelas Hj. Niken.

Hj. Niken berharap para peserta yang hadir pada hari ini dapat menjadi agen of change, menyerap informasi yang bermanfaat mengenai PAAR, sehingga dapat meneruskannya kepada masyarakat. Terbentuknya Kader PAAR yang mampu mengantarkan informasi mengenai parenting kepada kader penggerak PKK ke desa-desa merupakan tujuan lain dari seminar parenting ini.

“Harapan saya penyebarluasan pemahaman mengenai pola asuh anak dan remaja dengan cinta kasih ini, termasuk rancangan kegiatannya dapat dilakukan oleh ibu-ibu PKK yang hadir pada hari ini dan bisa sampai pada Kader PKK di desa dan dapat meneruskannya kepada remaja dan anak-anak kita di lingkungan masing-masing,” tambah Hj. Niken.

Dalam kesempatan yang sama, Dosen Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor, Dr. Ir. Dwi Hastuti yang merupakan salah satu Narasumber dalam seminar menyampaikan bahwa Anggota PKK harus jadi motor bukan hanya sebagai driver dalam mengembangkan sebuah ketahanan keluarga dan pola asuh anak, hal ini dimulai dari peningkatan kualitas perkawinan tidak hanya cukup adanya cinta dan kasih sayang, tetapi penting adanya rasa tanggung jawab dalam rumah tangga dan menciptakan kolaborasi berkesinambungan dalam pola asuh anak.

Menurut Dr. Dwi, kemiskinan adalah salah satu faktor pencetus masalah dalam mewujudkan ketahanan keluarga, untuk itu faktor penjaganya adalah adanya ketangguhan mental anggota keluarga itu sendiri, terutama ketangguhan mental seorang ibu yang erat perannya dalam proses pengasuhan anak.

Kualitas tumbuh kembang anak dalam keluarga dipengaruhi oleh status gizi ibu yang berkaitan dengan kepasitas kerja ibu dalam keluarga, hal ini berimbas pada status gizi anak dan perilaku anak dalam keluarga tersebut.

Hal senada disampaikan oleh KH. Abdul Aziz Abdul rauf, Lc.Al hafizh, dimana dalam mempersiapkan anak menjadi generasi Qur’ani Kader PKK sebagai motivator dan penggerak, harus memiliki pengetahuan yang lebih baik dalam keluarga, sehingga mencetak anak yang positif di masa depan, rumah tangga dengan ketahanan keluarga adalah sangat mulia.

“Rasulullah mengatakan bahwa semua yang dilakukan manusia dalam rumah tangganya adalah tidak sia-sia dimata Allah, apabila dilakukan dengan hati yang penuh kasih sayang,” ujar KH. Abdul Aziz mengutip sabda Rasulullah SAW.

Di akhir sesi DR. H. Hari Witono mengajak peserta seminar bernostalgia ke masa kecil dengan mengajak menonton film edukasi, mendongeng dan bernyanyi gembira lagu anak-anak. (f3)

- Advertisement -

Trending

​Seorang Istri di Janapria Aniaya Suaminya

HarianNusa.com, Lombok Tengah – Aksi kekerasan dalam rumah tangga...

​Lantaran Kangen Ibunya, Tahanan Lapas Mataram Kabur

Rasa kangen tak terobati, terlebih lagi dia menjalani bulan Ramadhan ini jauh dari ibunya

​TGB Dapat Sinyal Dukungan PKS Untuk Pilpres 2019

HarianNusa.com, Mataram - Gubernur NTB Dr. TGH. Zainul Majdi,...

​DPRD NTB Nilai Sekolah Lima Hari Belum diperlukan 

HarianNusa.com, Mataram - Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yang...

Sebanyak 83 PPIH Embarkasi Lombok Dilantik, Wakil Gubernur Apresiasi Pelayanan Haji di NTB

HarianNusa, Mataram - Sebanyak 83 Panitia Penyelenggara Ibadah Haji...

Berita Terbaru

Bupati LAZ Lepas 393 Jamaah Calon Haji Kloter Pertama Lombok Barat

HarianNusa, Lombok Barat - Suasana haru dan khidmat menyelimuti...

Stand Bank NTB Syariah Diserbu Pengunjung, Banyak Program dan Games Menarik Jadi Daya Tarik

HarianNusa, Sumbawa Besar - Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis...

Ini Daftar 26 Pejabat Eselon II yang Dilantik Perdana oleh Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal

HarianNusa, Mataram - Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal melantik...

72 Pejabat Eselon II dan III Dilantik, LMI: Murni rotasi tidak ada yang dinonaktifkan

HarianNusa, Mataram – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), H....

ASUS ExpertBook P Series Jadi Laptop Bisnis dengan Durabilitas Kelas Militer

Dalam dunia bisnis modern yang dinamis, perangkat kerja dengan...

Pemkab Lombok Barat Gencarkan Promosi Kesehatan Mata, Fokus Tangani 3.500 Kasus Katarak

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui...
spot_img

Related Articles

Popular Categories

spot_imgspot_img
error: Content is protected !!