Sabtu, Mei 10, 2025
26.7 C
Mataram

Terapkan Protokol Covid 19, Objek Wisata Lombok Barat Resmi Dibuka

- Advertisement -

HarianNusa.com, Lombok Barat –
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat akhirnya resmi membuka tempat-tempat wisata di Lobar sejak tanggal 23 Juni lalu. Sebelumnya, hampir tiga bulan objek wisata di Kabupaten Lombok Barat ini terpaksa ditutup sebagai dampak pandemi Covid-19.

Langkah berani pemerintah itu tidak diambil secara instan, melainkan melalui berbagai pertimbangan dan pemikiran bersama pihak kepolisian dan tim kesehatan. Sebelumnya Pemkab Lobar melalui Dinas Pariwisata (Dispar) Lobar beberapa kali juga sudah melakukan forum diskusi dengan para pelaku wisata terkait persiapan menuju new normal.

- Advertisement -

Kepala Dispar Lobar H. Saiful Ahkam menjelaskan, pemerintah mempersilahkan seluruh tempat-tempat dan daya tarik wisata untuk beroperasi, kecuali Room Karaoke, Spa, dan Gym, baik sebagai fasilitas usaha tersendiri maupun sebagai usaha yang melekat sebagai fasilitas di hotel-hotel.

“Dibukanya tempat wisata ini memiliki resiko berat, maka kita harus berlakukan pengawasan cukup kuat dan konsisten terhadap tempat-tempat yang kita tetapkan untuk dibuka itu,” terang Ahkam di ruang kerjanya, Senin (29/6).

Ahkam menegaskan, tempat-tempat yang dipastikan dibuka adalah tempat-tempat wisata yang jelas pengelolanya. Untuk menghindari resiko, ia meminta para camat menutup tempat wisata yang tidak memiliki pengelola. Beberapa tempat wisata yang tidak jelas pengelolanya diantaranya, Pantai Elak-Elak di Sekotong, Pantai Induk di Gerung, Pantai Kerandangan dan Pantai Duduk di Batulayar, dan Bunut Ngengkang di Narmada.

- Advertisement -

“Kita tidak mau tanggung resiko ketika protokol kita sudah berjalan baik di tempat usaha tapi kemudian di tempat yang tidak ada pengelolanya itu berjalan tidak efektif. Contoh aja kasus kemarin (Minggu, red), itu pantai kerandangan penuh. Tidak ada orang pakai masker, tidak ada yang namanya physical distancing,” sesalnya.

“Bila pemerintah desa mau melakukan pengawasan kemudian pokdarwisnya juga mau membantu pengawasan, bisa jadi itu tetap kita buka. Kalau tidak mau maka kita minta camat untuk menutupnya. Hari ini kita surati kepala desa yang punya kawasan sejenis,” lanjutnya menegaskan.

- Advertisement -

Saat ini pihaknya juga mendapat laporan tingginya permintaan kunjungan dari luar daerah ke daerah wisata yang ada di Lobar. Menanggapi hal tersebut, Ahkam berharap agar para pengunjung dari luar dearah dapat taat pada protokol yang telah ditetapkan Kementerian Perhubungan terkait transportasi, baik melalui darat, laut, maupun udara.

“Kita sudah sangat siap untuk didatangi para tamu, dengan catatan ptotokol Kementerian Perhubungan dipatuhi, protokol Kementerian Kesehatan secara umum dipatuhi, dan ketika sudah berada di lokasi kita, para pengunjung taat dan patuh terhadap protokol yang ada di kita,” pesannya.

“Untuk itu kita mengimbau kepada teman-teman event organizer, agent travel, karena mereka juga punya kewajiban untuk mengedukasi. Edukasilah mitra-mitra kita sehingga terbiasa mengelola merencanakan kegiatan dengan protokol kesehatan,” pungkasnya.

Sebelumnya ratusan pelaku wisata dari unsur tour and travel agent, pengelola hotel, dan pusat oleh-oleh di Lombok melakukan konvoi keliling menyambut masa transisi new normal di sektor pariwisata. Hal ini menandakan para pelaku sudah siap beroperasi kembali tentunya dengan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan. (f3)

Ket. Foto:
Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat H. Saeful Ahkam berada di salah satu obyek wisata Mangrove di Lobar. (istimewa)

- Advertisement -
Sabtu, Mei 10, 2025

Trending Pekan ini

Wujudkan Target 2,5 Juta Wisatawan ke NTB, Kadispar Ajak Media Gaungkan Event Pariwisata

HarianNusa, Mataram - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov...

Gubernur NTB dan Insan Media Duduk Bersama, Perkuat Silaturahmi dan Sinergi Pembangunan

HarianNusa, Mataram - Gubernur NTB Dr. H. Lalu Muhamad...

Gubernur NTB Zulkieflimansyah Tandatangani MoU Usulan Penggunaan Kawasan Hutan dengan PT STM

HarianNusa, Mataram - Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr H...

Ketua Komisi I DPRD NTB : Edukasi dan Kontrol Kunci Utama Cegah Anak Kecanduan Game Online

HarianNusa, Mataram - Kekhawatiran terhadap meningkatnya kecanduan game online...

Forum LLAJ Lombok Barat Gelar Rapat Menbahas Sejumlah Aduan Masyarakat

HarianNusa.Com - Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan (FLLAJ) Kabupaten...
Sabtu, Mei 10, 2025

Berita Terbaru

Dua Calon Haji NTB Meninggal Dunia Sebelum Berangkat, Nomor Kursi Bisa Dialihkan ke Ahli Waris

HarianNusa, Mataram - Dua calon jamaah haji (JCH) asal...

Kloter 7 Jamaah Haji NTB Siap Diberangkatkan, Tertua berusia 93 Tahun

HarianNusa, Mataram – Sebanyak 393 jamaah calon haji (JCH)...

Rakor Kependudukan, Wabup UNA: Tertib Adminduk adalah Modal Dasar Untuk Wujudkan Kesejahteraan

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui...

Ketua Komisi I DPRD NTB : Edukasi dan Kontrol Kunci Utama Cegah Anak Kecanduan Game Online

HarianNusa, Mataram - Kekhawatiran terhadap meningkatnya kecanduan game online...

Komisi V DPRD NTB Terima Laporan Dugaan Jual Beli Ijazah di PTS Lombok Tengah

HarianNusa, Mataram - Komisi V DPRD Provinsi NTB menerima...

Abdul Hadi Sampaikan Aspirasi Jalan Daerah Lombok Barat ke Menteri PUPR

Jakarta, 7 Mei 2025 – Anggota Komisi V DPR...
Sabtu, Mei 10, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!