Tahun 2019 Wilayah Kekeringan di Lombok Barat Bertambah

- Advertisement -

HarianNusa.Com – Musim kemarau yang panjang masih melanda Kabupaten Lombok Barat. Hingga kini, delapan kecamatan di Gumi Patut Patuh Patju ini terdata mengalami kekeringan.

Sebelumnya, di Lombok Barat sendiri menyisir wilayah kekeringan hanya enam kecamatan yakni Kecamatan Sekotong, Lembar, Gerung, Kuripan, Batulayar dan Gunungsari. Namun bertambah dua kecamatan lagi, yakni Kecamatan Lingsar, dan Kecamatan Narmada.

- Advertisement -

“Kekeringan makin meluas, ditambah Kecamatan Narmada seperti Desa Batu Kuta, dan di Kecamatan Lingsar seperti Desa Gontoran dan Desa Langko yang dilanda kekeringan,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Barat H. M. Najib usai melaksanakan Shalat Istisqa di Lapangan Kantor Bupati Lobar, Jum’at (25/10).

Menurutnya, bertambahnya kekeringan di Lombok Barat disebabkan musim kemarau yang panjang dan sampai saat ini belum terjadi hujan. Namun langkah Pemkab Lombok Barat melalui BPBD masih dengan pola pendistribusian air bersih, bekerjasama dengan OPD yang bersangkutan seperti Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Sosial, dan lembaga lainnya seperti PMI dan PDAM.

“Sampai saat ini, BPBD Lobar sudah mendistribusikan air bersih ke wilayah terdampak kekeringan sekitar 65 tangki dari dana APBD murni dan sedang menargetkan mendistribusikan air bersih sekitar 290 tangki air bersih ke wilayah kekeringan yang bersumber dari dana provinsi,” terangnya.

- Advertisement -

Saat ditanya prosedur agar masyarakat mendapat distribusi air bersih, ia mengakui pihaknya sedang menjadwalkan sesuai kebutuhan dan wilayah dampak kekeringan yang parah. Ada juga desa yang bersurat langsung ke BPBD dan kita segera tindak lanjuti.

Selain langkah pendistribusian air untuk mengatasi kekeringan, Pemkab Lombok Barat tahun ini juga membangun 1 unit sumur bor di wilayah kecamatan Batulayar.

- Advertisement -

“Sebenarnya, sumur bor yang terpencar di wilayah Lombok Barat sekitar 30-40 unit. Namun kebanyakan sumur bor tersebut rusak dan tidak bisa digunakan seperti di Kecamatan Gerung, Sekotong dan wilayah kekeringan lainnya,” akunya. (f3)

Ket. Foto:
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Barat H. M. Najib usai melaksanakan Shalat Istisqa di Lapangan Kantor Bupati Lobar, Jum’at (25/10). (istimewa)

- Advertisement -
Jumat, Juli 4, 2025

Trending Pekan ini

Pasca Insiden Kecelakaan, TNGR Siapkan Langkah Konkret Perbaiki Layanan dan Tata Kelola Pendakian Rinjani

HarianNusa, Mataram -  Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menjadi...

Angkasa Pura Supports Raih Predikat BUJP Peringkat Pertama dari Polda NTB

HarianNusa, Lombok  – Dalam rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79,...

Tongkat Komando Berganti, Korem 162/WB Segarkan Jajaran Lewat Sertijab Pimpinan

HarianNusa, Mataram – Suasana khidmat bercampur semangat baru menyelimuti...

Bank NTB Syariah Catat Kinerja Positif, RUPS 2024  Sukses Digelar 

Bank NTB Syariah Catat Kinerja Positif, RUPS 2024  Sukses...
Jumat, Juli 4, 2025

Berita Terbaru

Listrik untuk Rakyat, PLN Tingkatkan Kontribusi Energi Hijau di NTB

HarianNusa, Mataram — PLN Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara...

Pengukuhan DWP, Wabup UNA : Mari Bersinergi Mewujudkan Lombok Barat Sejahtera Dari Desa

HarianNusa, Lombok Barat - Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lombok...

Pasca Insiden Kecelakaan, TNGR Siapkan Langkah Konkret Perbaiki Layanan dan Tata Kelola Pendakian Rinjani

HarianNusa, Mataram -  Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) menjadi...

Listrik Untuk Rakyat, PLN Jaga Keandalan Kelistrikan Pembukaan Perhelatan MTQ

HarianNusa, Lombok Tengah - PLN Unit Induk Wilayah Nusa...

Paripurna DPRD, Bupati LAZ Ajak Kuatkan kolaborasi untuk Memajukan Lombok Barat

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat secara...

Paripurna DPRD, Wabup UNA : RPJMD 2025-2029 Untuk Kesejahteraan Masyarakat

HarianNusa, Lombok Barat - Pemerintah Kabupaten Lombok Barat secara...
Jumat, Juli 4, 2025
spot_img

Berita Lainnya

Rubrik Populer

error: Content is protected !!